Aku tak sabar menanti, saat mata kita menatap…
Kala itu aku akan melihat sendiri ke dalam jurang hatimu.
Disanalah kata akan menepi, karna usai tugasnya menyampaikan.
Yang ada hanya diam yang bercakap mesra di balik senyummu,
dan itu saja cukup.
Aku tak ingin bergegas Biar waktu berdetak seadanya Aku tak ingin menghempas Biar saja kini bergulir Sebab ada luapan yang terpendam Ada lekang yang meradang Dan bila esok tiba Makna menjelma merasuk kedalam kata Sehingga saat aku sejuk dalam sentuh kita... Aku tahu... Aku benar... Kamu berharga.
1 komentar:
Aku tak ingin bergegas
Biar waktu berdetak seadanya
Aku tak ingin menghempas
Biar saja kini bergulir
Sebab ada luapan yang terpendam
Ada lekang yang meradang
Dan bila esok tiba
Makna menjelma
merasuk kedalam kata
Sehingga saat aku sejuk dalam sentuh kita...
Aku tahu... Aku benar...
Kamu berharga.
Posting Komentar